3. Biaya dan Penerimaan
a. Pengertian Biaya
Biaya adalah pengorbanan sumber ekonomis yang diukur dalam
satuan uang, yang telah terjadi, sedang terjadi atau yang kemungkinan akan terjadi
untuk tujuan tertentu.
Menurut (Burhan Napitupulu, 1991 : 6). Biaya adalah
pemakaian barang – barang yang dinilai untuk pencapaian hasil (output)
tertentu.
Sedangkan Biaya (cost) menurut (Firdaus A. Dunia, 1994 :
21), adalah pengeluaran – pengeluaran atau nilai pengorbanan untuk memperoleh
barang atau jasa yang berguna untuk masa yang akan datang atau mempunyai
manfaat yang meneliti satu periode akuntansi tahunan.
b.
Macam – macam Biaya
a. Biaya produksi
Biaya produksi adalah biaya yang berhubungan langsung dengan produksi produk tertentu. Biaya produksi terdiri atas biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik
Biaya produksi adalah biaya yang berhubungan langsung dengan produksi produk tertentu. Biaya produksi terdiri atas biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik
b. Biaya administrasi
Biaya administrasi adalah biaya yang terjadi dalam rangka pengarahan, pengendalian, dan pengoperasian perusahaan.
Biaya administrasi adalah biaya yang terjadi dalam rangka pengarahan, pengendalian, dan pengoperasian perusahaan.
c. Biaya pemasaran
Biaya pemasaran adalah biaya yang terjadi dalam rangka promosi suatu produk.
Biaya pemasaran adalah biaya yang terjadi dalam rangka promosi suatu produk.
d. Biaya keuangan
Biaya keuangan adalah biaya yang berhubungan dengan perolehan dana untuk operasi perusahaan, misalnya biaya bunga.
Biaya keuangan adalah biaya yang berhubungan dengan perolehan dana untuk operasi perusahaan, misalnya biaya bunga.
e. Biaya Langsung (Direct cost)
Biaya yang terjadi yang penyebab satu – satunya adalah karena adanya sesuatu yang dibiayai. Jika sesuatu yang dibiayai tersebut tidak ada, maka biaya langsung ini tidak akan terjadi. Dengan demikian biaya langsung akan mudah diidentifikasikan dengan sesuatu yang dibiayai.
Biaya yang terjadi yang penyebab satu – satunya adalah karena adanya sesuatu yang dibiayai. Jika sesuatu yang dibiayai tersebut tidak ada, maka biaya langsung ini tidak akan terjadi. Dengan demikian biaya langsung akan mudah diidentifikasikan dengan sesuatu yang dibiayai.
f. Biaya Tidak Langsung (Inderect cost)
Biaya yang terjadi tidak hanya disebabkan oleh sesuatu yang dibiayai. Biaya tidak langsung dalam hubungannya dengan produk disebut dengan istilah biaya produksi tidak langsung atau biaya overhead pabrik (factory overhead costs). Biaya ini tidak mudah diidentifikasikan dengan produk tertentu.
Biaya yang terjadi tidak hanya disebabkan oleh sesuatu yang dibiayai. Biaya tidak langsung dalam hubungannya dengan produk disebut dengan istilah biaya produksi tidak langsung atau biaya overhead pabrik (factory overhead costs). Biaya ini tidak mudah diidentifikasikan dengan produk tertentu.
c. Pengertian Penerimaan
Penerimaan adalah jumlah uang atau keuntungan yang didapat
dari penjualan sejumlah output atau dengan kata lain merupakan segala
pendapatan yang diperoleh oleh perusahaan hasil dari penjualan hasil produksinya.
Hasil total penerimaan dapat diperoleh dengan mengalikan jumlah satuan barang yang dijual dengan harga barang yang bersangkutan atau
TR = Q x P
Hasil total penerimaan dapat diperoleh dengan mengalikan jumlah satuan barang yang dijual dengan harga barang yang bersangkutan atau
TR = Q x P
d. Keuntungan maksimal/Keuntungan Maksimum terdiri dari
beberapa pendekatan” :
1. Pendekatan Total
Total Quality Management (TQM) atau
manajemen kualitas terpadusebenarnya adalah filosofi dan budaya (kerja)
organisasi (phylosopy of management) yang berorentasi pada kualitas.
Tujuan (goal) yang akan dicapai dalam organisasi dengan
budaya TQM adalah memenuhi atau bahkan melebihi apa yang dibutuhkan (needs) dan
yang diharapkan atau diinginkan (desire) oleh pelanggan.
Pendekatan totalitas membandingkan pendapatan total (TR) dan
biaya total (TC). Jika harga jual per unit output (P) dan jumlah unit output
yang terjual (Q), maka TR = P.Q. Biaya total adalah jumlah biaya tetap (FC)
ditambah biaya variable per unit(v) dikali biaya variable per unit,
sehingga:
π = P.Q – (FC + v.Q)
2. Pendekatan Marjinal
Pendekatan Marginal Utility atau pendekatan
kardinal adalah pendekatan yang beranggapan bahwa kepuasan konsumen dapat
diukur dengan satu satuan, misalnya uang. Marginal utility adalah
tambahan atau pengurangan kepuasan sebagai akibat dari pertambahan atau
pengurangan satu unit barang tertentu.
Perhitungan laba dilakukan dengan membandingkan biaya
marginal (MC) dan pendapatan marginal (MR). Laba maksimum akan tercapai pada
saat MR = MC.
π = TR – TC
Laba maksimum tercapai bila turunan pertama fungsi π(δ π
/δQ) sama dengan nol dan nilainya sama dengan nilai turunan pertama TR (δTR/ δQ
atau MR) dikurangi nilai turunan pertama TC (δTC/ δQ atau MC). Sehingga MR – MC
= 0. Dengan demikian, perusahaan akan memperoleh laba maksimum (atau kerugian
minimum) bila ia berproduksi pada tingkat output di mana MR = MC.
3. Pendekatan Rata – rata
Dalam pendekatan ini perhitungan laba per unit dilakukan
dengan membandingkan antara biaya produksi rata-rata (AC) dengan harga jual
output (P) kemudian laba total dihitung dari laba per unit dikali dengan jumlah
output yang terjual.
π = (P - AC).Q
Dari persamaan ini, perusahaan akan mencapai laba bila harga
jual per unit output (P) lebih tinggi dari biaya rata-rata (AC). Perusahaan
akan mencapai angka impas bila P sama dengan AC.
Keputusan untuk memproduksi atau tidak didasarkan perbandingan besarnya P dengan AC. Bila P lebih kecil atau sama dengan AC, perusahaan tidak mau memproduksi. Implikasi pendekatan rata-rata adalah perusahaan atau unit usaha harus menjual sebanyak-banyaknya (maximum selling) agar laba (π) makin besar.
Keputusan untuk memproduksi atau tidak didasarkan perbandingan besarnya P dengan AC. Bila P lebih kecil atau sama dengan AC, perusahaan tidak mau memproduksi. Implikasi pendekatan rata-rata adalah perusahaan atau unit usaha harus menjual sebanyak-banyaknya (maximum selling) agar laba (π) makin besar.
References :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar